SINOPSIS VEERA episode 684 by. Sally DiandraMalam itu Veera masih menunggu Baldev pulang dengan setia, tak lama kemudian Baldev pulang dalam keadaan mabuk, Veera langsung menutup mulut Baldev yang mulai meracau ngomong tidak karuan “Baldev, diam ,,, semua orang sudah tidur, jangan berisik, kamu ini pasti mabuk ya ?” Baldev mengangguk sambil menatap istrinya ini dengan penuh cinta, kemudian Veera segera mengajak Baldev masuk ke dalam kamar mereka
Ketika sampai di kamar, Veera membaringkan Baldev di kasur dan mengomeli Baldev karena kebiasaannya minum minuman keras, Baldev segera memegang lengan Veera dan memintanya untuk tidak marah padanya “Kemarahanku tidak bisa begitu saja hilang”, “Kenapa ? Baiklah aku tidak akan minum setiap hari” Baldev berjanji pada Veera “Baguslah, kalau begitu kemarahanku telang hilang, sekarang tidurlah”, “Aku akan mengeluh tentang kamu, ayaaah ! Ibuuu !” Veera segera menutup mulut Baldev dengan tangannya dan meminta Baldev untuk diam karena hari sudah malam, Baldev tersenyum, Veera membalas senyuman suaminya ini, lalu Baldev memeluk Veera erat dan tak lama kemudian Baldev pun tertidur, Veera tersenyum senang lalu berbaring disebelah Baldev dan tertidur
Keesokan harinya, ketika Veera bangun, dilihatnya Baldev masih tertidur disebelahnya, kemudian Veera menemukan sebuah amplop yang berisi sejumlah uang di dalam kantung jasnya dan dibacanya sebuah surat yang ada di kantong itu juga, ketika Veera membacanya, Veera sangat marah, sementara itu Gunjan sedang bersiap siap hendak pergi bekerja, kemudian Gunjan berlalu dari sana setelah berpamitan ke Ratan, tak lama kemudian Ranvi datang dan mencari cari Gunjan “Gunjan sedang pergi untuk bekerja” Ratan terlihat sangat senang,
Pada saat yang bersamaan Baldev akhirnya terbangun, Veera memberikan secangkir teh “Rasanya kepalaku pusing, Veera” Baldev kemudian meminta maaf pada Veera dan memintanya untuk tidak marah padanya karena Baldev tidak sanggup menghadapi kemarahan Veera
“Sampai berapa lama kamu akan bersandiwara seperti ini, Baldev ?” nada bicara Veera terdengar kesal “Bersandiwara ?” Baldev benar benar tidak tahu maksud Veera, saat itu Manjeet datang dan menemui mereka “Baldev, bibi ingin bicara denganmu tapi rasanya bibi datang pada saat yang tidak tepat” Veera menggeleng “Tidak, bibi ,,, bibi bisa ngobrol dengan Baldev sekarang karena aku akan menyiapkan sarapan pagi” Veera bergegas berlalu dari sana “Aku bisa memanfaatkan pertengkaran mereka ini” bathin Manjeet dengan senyum liciknya,
Sementara itu Gunjan sedang mencoba mencari beberapa toko buku dan mengecek banyak buku disana, sedangkan Veera sedang menyiapkan makanan untuk semua orang, ketika Baldev turun, Baldev bertanya tentang ayahnya ke Veera “Ayah sudah pergi dari tadi, ada beberapa pekerjaan yang harus dikerjakannya pagi ini” ujar Veera sambil bersikap kasar ke Baldev, Bansuri dan Manjeet hanya bisa memperhatikan mereka berdua, Baldev yang diperlakukan seperti itu oleh Veera, juga merasa kesal dan bergegas pergi dari sana
Ratan sedang ngobrol dengan guru guru di sekolah “Baldev sudah setuju untuk membangun sebuah sekolah” mereka semua sangat senang mendengar kabar ini dari Ratan “Veera yang menelfon aku semalam dan memberitahu soal ini” ujar Ratan bangga
Baldev mencoba bertanya pada Veera kenapa Veera tiba tiba berubah dan bersikap seperti ini padanya, Veera segera menunjukkan surat dan uang yang didapatnya di kantong baju Baldev “Kenapa kamu bisa mendapatkan sejumlah uang ini kalau kamu telah membatalkan kesepakatan kamu dengan mereka dalam membangun mall ?” tanya Veera sengit “Tidak ! Aku tidak ingat tapi aku yakin kalau aku telah membatalkan kesepakatan kami” Baldev mencoba membela diri namun Veera menegurnya dengan keras , Manjeet dan Bansuri mendengar pertengkaran mereka dari luar kamar, Veera bertengkar dengan Baldev karena tidak mendengar ucapannya, Baldev terus berusaha untuk membela diri, dengan perasaan kesal Veera segera berlalu dari sana
Ketika Gunjan pulang ke rumah, Ratan sangat penasaran dengan apa yang di kerjakan Gunjan “Gunjan, apakah pekerjaanmu telah selesai ? Karena ibu lihat kamu kelihatan sangat senang, pekerjaan apa itu ?” Gunjan kemudian menunjukkan buku buku puisi pada Ratan “Akuu membeli buku buku ini untuk Ranvi dan beberapa majalah juga, bu ,,, buku buku ini pasti bisa membantu Ranvi dalam membuat lirik lagunya” Ratan merasa terharu melihat perjuangan Gunjan “Jadi kamu berkeliling desa sepanjang hari hanya untuk ini ?” Gunjan mengangguk sambil tersenyum, Ratan lalu memberikan restunya pada Gunjan
Baldev sedang mencari cari sesuatu, Manjeet datang menemuinya bersama Bansuri “Baldev, ada masalah apa ? Kenapa Veera berteriak seperti itu ?”, “Bagaimana bisa dia berkata seperti itu, Baldev ?” Manjeet juga menyela “Kami tidak bisa melihat kamu seperti ini, Baldev”, “Apakah ada cara lain ? Dia marah padaku dan pergi begitu saja, dia bahkan tidak memberikan aku kesempatan untuk bicara” ujar Baldev gusar “Dua orang yang saling mencintai satu sama lain seharusnya memiliki kepercayaan yang kuat” sela Manjeet
“Veera memang selalu tidak mempercayai aku, dulu dia mengira kalau aku yang membunuh paman Nihal” Manjeet segera memprovokasi Baldev “Veera memang selalu mencurigai kamu”, “Veera curiga padaku begitu melihat ada sejumlah uang dikantongku” Manjeet mengangguk “Baiklah tapi apakah dia bertanya padamu tentang darimana asalnya uang itu ?” Baldev merenenung SINOPSIS VEERA episode 685 by. Sally Diandra