SINOPSIS PUTRI BIRU episode 12 by. Sally Diandra
Apu bertanya pada ibunya, Kalpana “Ibu, kenapa ibu selalu menyembunyikan aku ? Apakah aku ini bukan manusia atau mahluk ciptaan Tuhan ?” tanya Apu heran “Kenapa kamu bicara seperti itu, Apu ? Kamu ini manusia sama seperti layaknya semua orang” Apu tertegun ”Tapi kenapa kulitku berubah menjadi biru ? Kenapa ibu menyembunyikanku bahkan juga dari Tapur” Apu semakin penasaran “Apu, berhentilah berfikiran yang tidak tidak, cobalah untuk santai dan beristirahat setelah minum teh herbal” Apu kemudian memeluk ibunya dan berkata
“Aku tahu kalau aku telah membuat ibu dan keluarga kita bermasalah sejak 18 tahun yang lalu” ujar Apu sambil membawa teh herbal dan ramu ramuan lainnya “Aku telah memutuskan untuk tidak pergi keluar dari kamarku lagi, ibu ,,, lebih baik ibu menguncinya kembali pintu kamarku itu dari luar” Kalpana menggeleng “Apu kamu tidak usah terlalu memikirkan ucapan Tapur” ujar Kalpana sedih “Tapur mengatakan yang sesungguhnya, sekarang aku hanya tidak ingin membuat masalah dengan ibu, Tapur ataupun Dida (nenek)” Kalpana kemudian keluar dari kamar Apu dan menutup pintunya sambil teringat pada kecelakaan yang dialaminya
Keesokan harinya, Malay terbangun dipagi hari dan melihat Abhi sudah berada didepannya “Abhi, kenapa kamu tersenyum ? Apakah kamu menyembunyikan sesuatu ?” Abhi kembali mengingatkan Malay kalau Malay sedang berada di bawah pengaruh alkohol ketika bersama Apu dan memperingatinya kalau Nandita, ibunya tidak akan mengampuninya, Malay sangat tegang kemudian Malay mendengar nyanyian puji pujian Apu,
Malay langsung berdiri di atas balkon, Apu melihat Malay ada disana namun mengabaikannya dan masuk ke dalam kamarnya “Kenapa Apu berpura pura seolah olah dia tidak tahu apa apa” bathin Malay dalam hati
Apu lalu masuk ke dalam dan memberikan aarti ke Dida dan Tapur ”Apu, apakah kamu lupa dengan ibumu ini ?” Apu tersenyum dan memberikan aarti untuk ibunya sambil berkata “Dimana kelinciku, ibu ?” tanya Apu penasaran “Sepertinya sentuhan kamu kemarin membuatnya terinfeksi jadi ibu harus membawanya ke rumah sakit hewan” Apu tertegun
Malay turun ke bawah dan mengucapkan selamat pagi ke Nandita “Makanlah dulu, Malay ,,, karena ibu harus pergi ke kantor, teman ibu akan datang untuk makan siang nanti dan ibu ingin kamu berada disana” ujar Nandita “Aku akan pergi keluar untuk sarapan pagi dan betemu dengan teman teman sekolahku dan aku akan kembali lagi pada saat makan siang nanti” Kalpana akhirnya mengijinkannya “Ibu, apakah ibu tidak marah padaku untuk kesalahanku kemarin ?” tanya Malay heran “Ketika kamu menyadari kesalahanmu sendiri maka ibu tidak butuh hukuman apapun” Malay berterima kasih dan langsung pergi dari sana “Kakak, kenapa kakak tidak menegur Malay ?” tanya Kumkum heran “Aku sedang merencanakan sesuatu yang lain, sahabatku akan datang nanti dengan anak perempuannya, jadi aku akan mencoba untuk menetapkan pernikahan Malay dengan anak sahabatku itu” jelas Nandita “Kakak, kamu ini memang bertambah pintar setelah pulang dari London” puji Kumkum senang, Nandita hanya tersenyum
Kalpana sedang berdoa pada Dewa, Dida menghampiri Kalpana dan berkata “Kalpana, kenapa kamu lebih menyukai Apu ? kamu harus mengatakan yang sesungguhnya padanya tentang fakta yang sebenarnya” ujar Dida cemas “Aku akan berkorban apa saja untuk memenuhi impianku, ibu ? Bahkan meskipun harus berkorban manusia” Dida sangat takut begitu mendengar ucapan Kalpana, dalam hatinya berkata “Ketika aku bisa mengorbankan Apu, maka aku tidak perlu merasa cemas untuk semua ini lagi atau kehilangan sesuatu dalam hidupku” bathin Kalpana dalam hati SINOPSIS PUTRI BIRU episode 13 by. Sally Diandra
