SINOPSIS MAHAPUTRA episode 170 (11 Maret 2014) by. RS Pratap dan Jalal sampai ke Haat Mela bersama dengan Ajabdee dan Phool,
tiba tiba mereka melihat kalau Ajabdee dan Phool sudah tidak ada, Jalal
mengatakan “gadis gadis itu tidak mengucapkan terima kasih kepada kita"
Pratap mengatakan “itu tidak masalah, ayo kita turun"
Di kerajaan Mewar,
Uday Singh menceritakan kekhawatirannya pada Pandit, Pandit mengatakan
“yang harus Anda lakukan untuk ketenangan hati anda dan Anda harus
meninggalkan semua kemewahan Anda"
Didesa, Jalal dan Pratap
sedang berjalan jalan, semua orang memberi hormat pada Pratap, Jalal
meresa heran, Jalal berkata dalam hatinya “orang orang sangat salut pada
Pratap"
Dikamar Jaiwanta, Jaiwanta sedang mengurai urai
rambutnya, tak lama Sajja datang dan bertanya dimana dia menyimpan
kunci, Jaiwanta memberitahunya, Sajja kemudian bergerak untuk mengambil
kunci, tapi tiba tiba kunci itu terjatuh kebawah tempat tidur, kemudian
Sajja mengambil kunci itu, tiba tiba Uday Singh datang menghampiri
Jaiwanta yang sedang berdoa pada Dewa Matahari, Sajja melihat kedatangan Uday Singh,
kemudian dia memutuskan untuk bersembunyi dibawah tempat tidur, Uday
Singh menghampiri Jaiwanta dan bermesraan dengannya, Sajja mengintip
mereka, Uday Singh mengajak Jaiwanta ke tempat tidur, Jaiwanta dan Udai Singh tidak menyadari keberadaan Sajja, sementara Sajja masih bertahan di kolong tempat tidur dengan perasaan tidak menentu
Didesa, Jalal
melihat orang orang memberi hormat pada Pratap, Jalal merasa aneh,
kemudian Jalal menghampiri Pratap dan bertanya “siapa anda sebenarnya,
mengapa orang-orang sangat menghormati Anda ?"
Dikamar Jaiwanta,
Uday Singh dan Jaiwanta duduk diatas tempat tidur, Uday Singh memuji
kecantikan Jaiwanta, tak lama Uday Singh pergi, melihat itu, Sajja
merasa lega
Didesa, Pratap ingin mengatakan kebenarannya pada
Jalal, tapi tiba tiba seorang pelukis datang dan bertanya “apakah
kalian ingin membuat lukisan ?" Jalal mengatakan “ya ya !" mendengar itu
Pratap mengatakan “saya akan mengatakan yang sebenarnya, tapi sebelumnya
kita akan membuat lukisan kita !"
Dikamar Jaiwanta, Sajja ingin
pergi dari kamar Jaiwanta secara diam diam, Jaiwanta terkejut melihatnya, dia bertanya
padanya, tapi Sajja membuat Jaiwanta merasa senang dengan kata katanya sambil sedikit menggodanya
Didesa, Ajabde dan Phool pergi ke seorang peramal, Ajabde bertanya
tentang kalungnya, peramal itu menceritakan kebenaran tentang
kalungnya, tiba tiba Phool melihat penjual gelang, dia mengajak Ajabdee
untuk membelinya,
Disisi lain, Pratap dan Jalal sedang dilukis,
tiba tiba Jalal melihat Phool dan Ajabde, tapi Pratap tidak melihatnya,
tiba tiba Pratap melihat penjual gelang, Pratap mengatakan “saya akan
membeli gelang untuk Ibu saya" kemudian Pratap pergi, Jalal
mengikutinya, disisi lain, Ajabde dan Phool juga menuju kesana, Jalal
meminta Pratap untuk menjelaskan, Pratap membeli gelang, Jalal melihat
Phool kemudian dia bergerak mengikutinya, Pratap mengatakan yang
sebenarnya, penjual gelang itu terkejut mendengarnya, Jalal teringat
ketika pertama kali dia melihat Phool, dia bergerak menghampirinya,
Pratap masih bercerita tentang dirinya, tiba tiba dia menyadari kalau Jalal
sudah tidak ada, Pratap melihat pedagang itu juga tidak ada, tiba tiba dia
melihat pedagang itu bersujud didepannya, Pratap langsung memintanya
berdiri, kemudian Pratap pergi, Jalal masih mengikuti Phool, tiba tiba
Ajabde melihat kedatangan kakaknya Phool yaitu Jalim, Jalim sedang
mencari mereka, Jalal juga mencari mereka, sedangkan Pratap sedang
mencari Jalal, Phool dan Ajabde berusaha melarikan diri dan bersembunyi,
Jalim tidak bisa menemukan mereka, kemudian Jalim membuat rencana untuk
menangkap mereka, Ajabde dan Phool bersembunyi di tumpukan jerami,
Ajabde meminta Phool untuk berhenti tapi Phool tidak mau berhenti,
kemudian mereka pergi untuk membeli gelang, Phool memilih gelang yang
sama seperti Pratap, Phool marah pada pedagang itu, dia ingin memukulnya
dengan kayu tapi Pratap menghentikannya,SINOPSIS MAHAPUTRA episode 171