SINOPSIS BEINTEHAA episode 26 (03 February 2014) by. RS Dikamar, Aaliya masih berbicara pada anak-anak, Aaliya mengatakan
“aku punya banyak cerita tentang nenek sihir, putri, dll, anak
inginmendengarnya, tapi Aaliya meminta mereka untuk menjadi temannya
jika mereka ingin mendengarkan cerita, mereka meminta Aaliya untuk
menceritakan cerita pada mereka setiap hari dan akan menjadi temannya,
tiba tiba Zain datang dan melihat mereka, Zain berkata dalam hatinya
“dia bicara sambil tersenyum kepada anak-anak, dia telah membuat drama
dan sekarang dia merasa bahagia, Anak-anak mengatakan “kami akan
memanggil mu bibi, tiba tiba Zain mengatakan “tidak, kalian tidak akan
memanggilnya bibi karena itu tidak terlihat keren, Aaliya mengatakan
“kalian boleh memanggil ku teman, anak-anak meminta Aaliya untuk
menceritakan kisahnya sekarang, Zain menyela mereka dan meminta mereka
untuk pergi sekarang, kemudian mereka pergi, Aaliya meminta Zain untuk
pergi keluar karena dia ingin berganti pakaian, Zain mengatakan “aku
tidak akan pergi ke panti asuhan dan mencoba untuk masuk, Aaliya
memegang tangannya dan bertanya “mengapa kau tidak ingin pergi, Zain
mengatakan “hubungan palsu tidak akan memberikan kebahagiaan sejati dan
itu tidak bisa dibagi dengan siapa pun, Aaliya mengatakan “jika
kebohongan itu adalah untuk kehidupan seseorang? Zain mengatakan “itu
setidaknya bukan untuk kehidupanku, pergilah dan rayakan sendiri,
kemudian dia pergi, Aaliya merasa sedih,
Disisi lain, Surayya
berkata pada Nafisa dan Shaziya “setelah semua kejadian itu, aku merasa
senang kalau Zain tidak akan pergi ke panti asuhan, tiba tiba Usman
datang, dia bertanya “dimana Aaliya, dan pada saat itu Aaliya datang,
Usman senang melihatnya, Surayya dan Nafisa tersenyum licik,
Usman bertanya pada Aaliya “Aaliya, dimana Zain, Aaliya mengatakan “dia
mengatakan kalau dia tidak ingin pergi, dan pada saat itu Zain datang,
Zain mengatakan “aku sudah siap, Aaliya terkejut melihatnya, Surayya
merasa khawatir, Zain mengejek Aaliya,
Seluruh keluarga pergi ke
panti asuhan, para wartawan telah menunggu mereka, Usman meminta Fahad
yang menangani mereka, Usman mengatakan “mereka datang tanpa undangan,
kemudian Usman dan yang lainnya masuk, Fahad bicara pada wartawan dan
mengatakan “ini adalah masalah keluarga kami, dan kami tidak ingin
laporan ini diterbitkan, kalian harus bisa menghormati perasaan kami,
Surayya berkata pada Zain “mengapa kau datang kalau kau sebenarnya
tidak ingin datang ke sini, Zain mengatakan “aku selalu suka untuk
datang ke sini, dan sekarang aku tidak ingin Aaliya menjadi pusat
perhatian, kemudian dia pergi,
Didalam, Usman terlihat sedang
berbaur dengan anak-anak yatim piatu dan berbagi moment, semua orang
tertawa, Usman meminta Shaziya menelepon ayahnya dan memeriksa ketika
makanan datang, dan pada saat itu ayahnya datang, Usman memperkenalkan
Aaliya pada ayah Shaziya, keluarga Usman menyajikan makanan untuk
anak-anak yatim piatu, mereka sangat bahagia, Aaliya membagikan roti
untuk anak, tanpa sengaja Zain menaruh nasi di roti yang diberikan
Aaliya, Zain marah dan pergi meninggalkan mereka,
Seorang anak
mendapat batu dalam makanan dan menginformasikan Aaliya, Aaliya terkejut
mendengarnya, Aaliya mencicipi makanan dan meminta anak-anak untuk
tidak memakannya, kemudian dia pergi untuk memberitahu Usman, Nafisa
melihatnya dan bertanya “ke mana kau akan pergi dan mengapa kau tidak
melayani anak anak, Aaliya menginformasikan pada Nafisa tentang batu
yang ada dalam makanan, Nafisa mendesak Aaliya untuk pergi dan
menginformasikan pada Usman, Aaliya setuju dan pergi untuk
menginformasikan Usman, setelah Aaliya pergi, Surayya datang dan
bertanya pada Nafisa “apa yang kau bicarakan dengan Aaliya?, Nafisa
mengatakan tentang batu yang ada dalam makanan, mereka tersenyum,
Aaliya pergi dan memberitahu Usman tentang hal itu, Usman bertanya pada
Chakkiwala(ayah Shaziya) “mengapa kau tidak mengambil tindakan
pencegahan dalam menyiapkan makanan, Chakkiwala mengatakan “aku tahu
betapa pentingnya anak-anak panti asuhan dan kesempatan hari ini pada
mu, Aaliya mungkin salah, Surayya meminta Usman untuk memeriksa
makanannya sendiri, kemudian Usman memeriksa makanan dan tidak menemukan
batu di dalamnya, Usman meminta Aaliya untuk memeriksa kembali, Aaliya
memeriksanya dan tidak menemukan batu di dalamnya, Aaliya berkata pada
Usman “tadi ada batu di dalam makanan sebelumnya, anak anak yang
memberitahu ku dan bahkan aku telah memeriksanya,
Shaziya marah
dan mulai berteriak pada Aaliya karena meragukan ayahnya, Chakkiwala
meminta Shaziya untuk tenang, Chakkiwala berkata pada Usman “aku tidak
pernah mendapatkan keluhan dalam karir ku sampai sekarang, Surayya
meminta maaf kepada Chakkiwala atas nama Aaliya, Usman juga meminta maaf
pada Chakkiwala, Aaliya merasa sedih, Chakkiwala mengatakan “baiklah,
Usman mengatakan “aku akan pergi dan duduk dengan anak-anak, kemudian
dia pergi, semua orang pergi meninggalkan Aaliya, Zain sangat marah pada
Aaliya,
Chakkiwala mulai membuat drama dan mengatakan “aku
tidak pernah mendapat hinaan seperti ini sampai sekarang, Surayya
meminta dia untuk menghentikan drama dan mengatakan “aku tahu ada batu
di dalam makanan itu, kau akan tertangkap jika aku tidak mengganti
makanan itu, Chakkiwala meminta Surayya untuk memaafkannya dan
mengatakan “aku tidak akan melakukan kesalahan apapun dari hari ini,
Shaziya juga meminta Surayya untuk memaafkan ayahnya, Surayya
memaafkannya,
Disisi lain, Zain menegur Aaliya dengan mengatakan
“karena dirimu, orang tua ku harus meminta maaf, dan karena dirimu
kakak iparku menangis, aku meminta kau untuk tidak berbohong lagi,
kemudian dia pergi, Aaliya merasa sangat sedih, SINOPSIS BEINTEHAA episode 27