SINOPSIS MAHAPUTRA episode 151 (5 Februari 2014) by. RS Didesa, Pratap meledakkan bubuk meriam, Kaale menghampiri Bairam Khan
dan memintanya untuk pergi ke tempat yang aman, karena itu sangat
berbahaya, Bairam Khan marah mendengarnya, dia mengatakan kalau dia
harus melakukan apa yang dia katakana,
Di Bijolia, Rao Surtan melihat semua ratu, dia meminta mereka untuk berhenti, mereka masuk kedalam ruangan dan menutup pintu,
Di Desa, seorang prajurit datang menghempiri Bairam Khan dan mengatakan
semua kejadian, Bairam Khan marah padanya dan memintanya untuk pergi,
Di Bijolia, Uday Singh dan Mamrat masih bertarung dengan prajurit
Boondi, Mamrat meminta Uday Singh untuk pergi dan menyelamatkan para
Ratu, tapi Uday menolaknya, kemudian para prajurit juga memintanya untuk
pergi, kemudian Uday bergerak untuk pergi,
Didalam Istana, semua
ratu khawatir dengan keadaan Hansa, Bhatiyani bertanya pada Jaiwanta
apakah dia tahu bagaimana menolong orang yang ingin melahirkan, Jaiwanta
mengatakan kalau dia akan mencobanya, diluar, Uday ingin masuk kedalam
ruang rahasia Istana, Khumeru melihat kepergian Uday,
Didalam
Istana, Jaiwanta mencoba untuk membnatu persalinan Hansa, tiba tiba
suara Rao Surtan terdengar, dia meminta Bhatiyani agar datang ke
kamarnya dengan membawa uang Mewar, dia bertanya apakah dia mau untuk
datang?dia juga mengatakan kalau dia harus datang, karena kalau tidak
itu tidak akan baik untuk mereka,
Diruang rahasia, Uday berusaha untuk masuk kedalam Istana, tiba tiba Khumeru mengikuti Uday Singh dari belakang,
Didalam istana, Jaiwanta meminta Hansa untuk menunjukkan beberapa
keberaniannya dan memaksa lebih untuk melahirkan anak, tak lama Hansa
melahirkan, disi lain, Rao Surtan sedang menunggu kedatangan Bhatiyani,
Hansa mengatakan kalau mereka menunggu waktu yang lama untuk kelahiran
anak mereka, dan ketika anaknya lahir pada waktu musuh memasuki Istana
mereka, Sajja mengatakan kalau mereka harus mengirim Bhatiyani pada Rao
Surtan, Jaiwanta juga setuju dengan keputusan ini, Bhatiyani
mengatakan kalau apa yang dikatakan mereka benar, Jaiwanta mengatakan
kalau dia harus pergi menemui Rao Surtan dan melakukan apa yang dia
inginkan, Bhatiyani menangis,
Diruang rahasia, Uday berusaha
bergerak untuk maju, tapi satu batu besar membuat jalannya terhambat,
tak lama Khumeru datang untuk menyerangnya,
Didesa, prajurit
membawa beberapa orang dan mengatakan kalau dia Pratap, Bairam Khan
mengatakan kalau dia bukan Pratap, dia meminta mereka untuk pergi dan
mencari Pratap, kemudian Pratap datang dan menunjukkan betapa beraninya
dia, Bairam Khan tidak melihat wajahnya karena sinar matahari, Bairam
Khan memintanya untuk pergi, kemudian Pratap mengatakan kalau tak
seorang pun yang akan takut, Bairam Khan kemudian menyadari kalau dia
adalah Pratap, Bairam Khan ingin menyerangnya dengan pedang tapi Pratap
memegang tangannya,
Diruang rahasia, Uday Singh dan Khumeru bertarung, tak lama Uday Singh berhasil membunuh Khumeru,
Didesa, Pratap berkata pada Bairam Khan kalau sekarang sudah cukup,
Pratap mengatakan kalau sekarang dia harus menghitung mundur, Raghvendra
memberikan obor pada Pratap, kemudian Pratap membakar bubuk meriam,
Bahram Khan marah melihatnya, dia mencooba untuk mengehntikannya tapi
Pratap menghancurkan semua bubuk meriam,
dia melihat semua prajuritnya melarikan diri dari lapangan, dia marah melihatnya, Pratap membebaskan teman temannya, Pratap menantang Bairam Khan, SINOPSIS MAHAPUTRA episode 152
dia melihat semua prajuritnya melarikan diri dari lapangan, dia marah melihatnya, Pratap membebaskan teman temannya, Pratap menantang Bairam Khan, SINOPSIS MAHAPUTRA episode 152