SINOPSIS MAHAPUTRA episode 16 Diperjalanan
Terlihat pamannya Pangeran Pratap sedang diperjalanan dgn membawa
pangeran, mereka melihat didepan mereka ada pemeriksaan, Pamannya
Pangeran bicara pada prajuritnya tentang pemeriksaan tersebut. Didalam
gerobak terlihat pangeran Shakti & pangeran kecil, pangeran kecil
bertanya tentang Pangeran Pratap pada Shakti tapi Shakti tak
memperdulikannya. Sesampainya dipemeriksaan, pengawal menghentikan
mereka, paman pangeran memberikan sebuah surat, pengawal itu bertanya
apa yg mereka bawa, & ingin memeriksanya, tapi paman pangeran tdak
membolehkannya, lalu mereka melanjutkan perjalanan mereka, Para pengawal
melihat kedua pangeran itu dari jendela gerobak, kemudian pengawal itu
langsung pergi ketempat Shams Khan & menceritakan apa yg
dilihatnya.
Shams Khan menjadi
marah & pergi ketempat senjata & melihat senjata yg diberikan
Raja Uday adalah senjata yg palsu, dia menjadi marah, kemudian dia
teringat akan kata-kata Raja uday, kemarahannya pun semakin bertambah,
dia marah seperti orang gila,
Di Istana, Raja
Uday sedang bersama Istrinya Batiyani, Bathiyani menangis, lalu Raja
Uday mencoba utk menenangkannya, dia meminta Batiyani utk menjaga
bayinya baik-baik & membimbing bayinya utk menjadi tangan kanan
Pangeran Pratap, kemudian seoramg pelayan datang dgn membawa sesuatu,
Raja Uday membukanya, ternyata itu kepala seseorang, lalu Raja Uday
mengambil sebuah surat yg ada didekat kepala itu, & membacanya, Raja
Uday marah membacanya.
Ditempat pangeran,
mereka berhenti disuatu tempat, mereka keluar dari gerobak & menemui
pamannya, pamannya melihat kalau Pangeran Pratap tdak ada, dia bertanya
pada Shakti tentang keberadaan Pangeran Pratap, Shakti menjawab kalau
Pangeran Pratap tdak ada, Pamannya kaget mendengarnya lalu dia memeriksa
ke Gerobak, dia melihat pangeran tdak ada, dia merasa bersalah,
kemudian dia meminta prajuritnya utk mencari Pangeran Pratap,
prajuritpun pergi
Di Istana, seorang
pelayan menemui Maharani & memberikan mahkota pangeran padanya, dia
bertanya dimana dia menemukan ini, Maharani sedih & menangis
melihatnya, mereka mencemaskan keselamatan pangeran, Tiba-tiba Ratu
Batiyani datang & memberitahu apa yg telah dikirimkan oleh Shams
Khan pada Raja Uday, mereka semua menjadi tegang.
Ditempat latihan,
semua prajurit sedang berkumpul, Raja Bahadur memberikan arahan pada
mereka, dari barisan prajurit itu terlihat Pangeran Pratap didalamnya,
setelah selesai memberikan arahan Raja Bahadur menyuruh mereka pergi,
semua prajurit bergerak pergi, pangeran juga ikut bergerak dibarisan
belakang, tiba-tiba Raja Bahadur menghentikannya dgn pedang yg dia
pegang, & berbicara pada Pangeran, Raja Bahadur tdak membiarkannya
utk ikut karena dia masih anak-anak, lalu Raja Bahadur ingin pergi, tapi
Pangeran menghentikannya & memohon padanya agar dia ikut dalam
perang ini, pangeran telah berusaha utk ikut dalam perang tapi Raja
Bahadur tetap bersikeras tdak membolehkannya
Disisi lain, Ratu
Batiyani terlihat sedang membawa baju & memberikannya pada Maharani.
Baju itu digunakan utk melakukan Ritual Johar, mereka terlihat sedih,
apalagi ibunya Shakti, tapi Maharani mencoba utk menenangkannya
Ditempat lain, Raja
Bahadur sedang bicara pada para prajuritnya, kemudian mereka pergi utk
berperang, dari belakang, Pangeran juga ikut dgn mereka, pangeran
berlari dgn cepat hingga mengalahkan Raja Bahadur yg menggunakan kuda,
Raja Bahadur kaget melihatnya, mereka teus berlari, tiba-tiba pangeran
melompat lalu Raja Bahadur menangkapnya, Raja Bahadur membuka penutup
kepala pangeran, & mengatakan sesuatu.