SINOPSIS VEERA episode 289 by. Sally Diandra Ketika Ratan sampai dirumah, Ratan sangat terkejut begitu melihat Veera yang sedang berada di dapur dengan mengenakan baju dan riasan rambut yang sangat mirip dengan Ratan, Veera tersenyum begitu melihat ibunya datang menemuinya “Veera, kamu sedang apa disini ? Keluarlah dari dapur, biar ibu saja yang memasak” pinta Ratan dengan nada yang datar seperti biasa “Ibu, biarkan kali ini aku yang memasak, aku ingin juga melakukan hal yang sama seperti yang ibu lakukan, bolehkan, bu ?” pinta Veera, seperti biasa Ratan hanya terdiam dan tidak mengucapkan sepatah kata lalu segera pergi dari sana, dari kejauhan Ranvi yang melihatnya merasa senang dan tersenyum
Bibi Chaiji mencoba membuka pikiran Ratan kalau apa yng dilakukan Veera kali ini hanya karena ingin mencuri perhatin Ratan, namun Ratan tetap seperti biasa yang selalu merasa canggung dengan kehadiran Veera,
Tak lama kemudian Veera datang dengan dua piring makanan hasil buatannya, bibi Chaiji dan Ranvi yang sudah menunggunya sedari tadi langsung memintanya “Pertama, aku akan memberikan pada ibu terlebih dahulu” ujar Veera sambil membuka piring tersebut dan memberikannya pada Ratan ternyata mie pasta yang dimasaknya gosong “Aku tidak mempunyai banyak bahan makanan jadi aku menggunakan mie ini” begitu Ratan melihat mie masakan Veera gosong, Ratan langsung menegur pada mereka bertiga karena mengijinkan Veera memasak di dapur sementara dirinya tidak ada dirumah “Lihat kan hasilnya ? Dia telah membuang waktu dan energi secara percuma” sindir Ratan sambil hendak pergi dari sana “Ibu, tegur dan marahi aku terus, bu” Veera malah senang bila ibunya terus menegurnya, sementara Ratan malah merasa aneh, Veera membuka piring yang kedua “Ibu, cicipilah ini” bibi Chaiji dan Ranvi merasa senang begitu melihat masakan Veera yang satunya matang dengan sempurna ”Ohh ternyata dia punya satu lagi, tapi mengapa kamu memberikan yang gosong dulu pada ibumu, Veera ?” Veera tersenyum dan berkata kalau dirinya ingin ditegur dulu oleh Ratan,
Ratan kemudian berbalik dan melihat hasil masakan Veera yang satunya “Ibu, ayoo cicipi” sambil menawarkan garpu pada Ratan dan mencontohkan bagaimana cara memakan mie pasta / spagetti dengan menggunakan garpu karena dari tadi Ratan tidak bisa mengunakannya, Veera membantunya dan berupaya menyuapkan ke Ratan namun Ratan malah mengambil garpu ditangan Veera itu dan menyuapkannya sendiri ke mulutnya dan memakannya namun tidak memberikan komentar apapun tentang masakan Veera “Aku akan memasak paratha dulu untuk kalian” namun Veera segera menyela “Tenang, ibu ,,, aku sudah membuatkan semuanya untuk kalian, ibu habiskan saja dulu spagettinya” ujar Veera sambil berlalu menuju ke dapur, begitu Veera pergi, Ratan ternyata juga ikut pergi dan naik ke lantai atas tanpa menyentuh kembali masakan Veera,
Ranvi dan bibi Chaiji segera menyembunyikan makanan itu dibalik punggung mereka, kemudian Veera datang dengan dua piring spageti lagi untuk Ranvi dan bibi Chaiji dan merasa kecewa ketika dilihatnya Ratan tidak ada disana “Aku seharusnya tidak memaksa ibu untuk memakan masakanku” ujar Veera sedih namun Ranvi langsung menyela “Jangan khawatir Veera, ibu membawa piringnya ke atas” Veera sangat senang mendengarnya sambil melirik ke lantai atas “Kalau begitu sekarang kalian berdua harus mencicipi spagettiku ini” ujar Veera sambil memberikan kedua piring itu untuk mereka “Bagaimana rasanya, enak ?” tanya Veera dengan kedua bola matanya yang berbinar terang, bibi Chaiji yang berusaha meniru apa yang dilakukan Veera tadi dengan makan mie pasta menggunakan garpu langsung menyahut “Ajeeeb ! Tapi enak juga” Veera tersenyum senang mendengarnya
Ranvi sedang mengendarai traktornya menuju ke ladang bersama Ratan, saat itu Surjeet Singh juga ada disana dengan beberapa pembeli, mereka berdua langsung berdebat dengan Surjeet Singh “Hanya tinggal bagian yang sedikit yang belum terbayar ! Dan kami akan segera membayarkannya !” Ratan merasa semakin geram dengan tindakan Surjeet Singh “Para pembeli ini akan datang nanti sore dengan uangnya” balas Surjeet Singh
Pada saat yang bersamaan Veera sedang memotret beberapa anak perempuan dan meminta mereka untuk bergaya lebih alami bukannya senyum yang dibuat buat, anak anak itu merasa kecewa dan menunjukkan muka sedih, Veera kembali menegur mereka agar menuruti perintahnya, bibi Chaiji kemudian datang dan menghampiri Veera “Veera, apakah masih lama motretnya ?” Veera masih asyik memotret beberapa obyek bidikannya, sementara bibi Chaiji mulai bosan “Veera, sekarang potret bibi” Veera pun segera melakukannya hingga akhirnya Veera capek dan mereka berdua bersiap untuk pergi, namun tiba tiba teman teman Baldev mulai mengejeknya,
Bibi Chaiji dan Veera pun akhirnya berdebat dengan mereka, Veera menantang mereka untuk tidak menyentuh kameranya namun mereka berhasil merebut kamera Veera, ketika Veera berusaha untuk merebutnya kembali, tiba tiba Gunjan muncul dan meminta pada teman teman Baldev untuk memotretnya dengan gayanya yang genit, teman teman Baldev tertegun karena mereka tidak tahu bagaimana cara menggunakan kamera tersebut, maka mau tidak mau dengan perasaan enggan, teman teman Baldev mengembalikan kamera itu ke Veera lagi, Veera merasa senang dan teman teman Baldev segera pergi dari sana, Veera berupaya langsung memeluk Gunjan, sahabat kecilnya tapi Gunjan malah meminta cium dari jauh saja daripada berpelukan karena akan merusak penampilannya, Veera pun setuju saja
Sementara itu Ranvi dan Ratan menemui Surjeet Singh dirumah Bakhtawar dan memberikannya uang “Ini masih kurang, nyonya Ratan” Ranvi dan Ratan terkejut begitu mendengar ucapan Surjeet Singh SINOPSIS VEERA episode 290 by. Sally Diandra
PREV
PREV