
Di tempat piknik Ranvi dan Veera sedang melihat sebuah tanaman yang indah dan yakin kalau tanaman itu tidak menyebabkan gatal, Ranvi meminta pada tukang kebun
untuk memberinya ranting tanaman sehingga dia dapat memberikan ke Nihal sebagai hadiah untuk semua yang telah dia lakukan untuk mereka, kemudian mereka melihat Baldev masih gatal gatal dan mereka semua tertawa
Di rumah Ratan sedang mencuci pakaian dengan marah ketika bibi Moti datang dan mencoba mengajaknya berbicara “Aku harap aku bisa bicara denganmu, Ratan” pinta bibi Moti, kemarahan membuat Ratan terus menerus memukul mukul pakaian yang sedang dicucinya, tapi karena saking marahnya tiba tiba pemukul baju itu terlepas dari tangannya dan hampir memukul bibiMoti, bibi Moti menjelaskan kepada Ratan kalau seperti ini adalah sebuah kesalahan, maka apa yang Nihal lakukan adalah sebuah kesalahan juga, bibi Moti berusaha menjelaskan kepada Ratan kalau Nihal melakukan apa saja untuk keluarga Ratan tapi Ratan tidak mau mendengar semua penjelasan bibi Moti, Ratan segera meninggalkan bibi Moti begitu saja,
Sementara itu di tempat Nihal, Nihal merenungkan ucapan Ratan, apapun yang Ratan katakan padanya, membuat tekad Nihal semakin bulat untuk meninggalkan desa Pritampura, Nihal segera mengemasi barang barangnya, tepat pada saat itu bibi Moti menemui Nihal dan terkejut ketika melihat Nihal hendak pergi meninggalkan Ratan, bibi Moti tetap meyakinkan Nihal kalau semua ini bukanlah salahnya “Apa yang ratan lakukan dan katakan tadi hanyalah spontan belaka, wajar kalau dia marah begitu mendengar dan mengetahui semua ini” ujar bibi Moti “Terus terang aku lebih sedih, karena pada kenyataannya aku yang telah membunuh Sampooran daripada mengetahui Ratan yang marah padaku” ujar Nihal sambil menangis “Aku ini memang seorang pengecut ! Karena aku tidak bisa mengatakan semua ini pada Ratan dan anak anak dari dulu” bibi Moti berusaha menghibur Nihal “Kamu bukanlah seorang penegcut, Nihal ! Kalau kamu seorang pengecut maka kamu pasti tidak akan datang ke desa ini setelah Sampooran meninggal, kamu ini adalah seorang laki laki yang pembrani ! Tapi kalau kamu meninggalkan desa ini maka aku akan mengira kalau kamu memang adalah seorang pengecut !” ucapan bibi Moti membuat Nihal tertegun, kemudian bibi Moti pergi meninggalkan Nihal, diluar rumah ternyata Bansuri mendengarkan semua pembicaraan Nihal dan bibi Moti SINOPSIS VEERA episode 220 by. Sally Diandra