
Di sebuah desa, Jalal, Bhairam Khan dan pasukan Mughal menyiksa penduduk Alwar, Haji Khan juga ada disana dengan ke dua tangan dan kakinya yang di borgol, Haji Khan di paksa untuk melihat penindasan yang di lakukan oleh pasukan Mughal pada rakyatnya, lama kelamaan Haji Khan tidak tega melihat penindasan tersebut, akhirnya Haji Khan menerima permintaan Jalal untuk menyatukan negaranya menjadi satu dengan Mughal, Jalal dan Bhairam Khan sangat senang mendengarnya, akhirnya wilayah kekuasaannya semakin bertambah “Sekarang aku ingin Ajmer !” teriak Jalal lantang
Di kerajaan Kherwa, Raja Maldev Singh dan Raja Udai Singh kali ini sudah bisa duduk santai dan ngobrol dengan nyaman “Raja Ajmer mengirimkan sebuah hadiah buat kamu” ujar Raja Maldev Singh, Raja Maldev Singh mencari Pratap “Setelah dari sini, aku yakin sekali kalau Pratap pasti mampir ke tempat gurunya” ujar Raja Udai Singh, kemudian Raja Udai Singh mengundang Raja Maldev Singh untuk berkunjung ke kerajaan Mewar.
Sementara itu Pratap telah sampai di Gurukul tempatnya menimba ilmu dulu bersama teman temannya termasuk adiknya Shakti Singh, Pratap teringat semua latihan yang dulu pernah dialaminya bersama sama teman temannya ketika melihat murid murid Guruji sedang berlatih, Guruji melihat kedatangan Pratap, Pratap segera memohon restu Guruji dengan memegang kakinya, Guruji mengenalkan Pratap pada semua anak didiknya, semua murid Guruji merasa senang bisa bertemu dengan Pratap. Tak lama kemudian, Guruji mengajak Pratap untuk ngobrol berdua di bawah pohon “Pangeran Pratap, ada apa gerangan kamu tiba tiba datang Gurukul ?”, “Aku bingung, Guru ,,, aku tidak ingin menikah” ujar Pratap “Ibumu dan ayahmu datang kesini untuk menjalin hubunganmu, pangeran” ujar Guruji
Sementara itu di kerajaan Kherba, Raja Jait Singh menghampiri Shobagyawati yang saat itu sedang berbenah di bantu oleh adiknya, tiba tiba Raja Maldev Singh mendatangi mereka dan berkata “Tinggallah disini dulu dan atur persiapannya untuk pernikahanku” Ratu Shobagyawati tertegun “Sebentar lagi cucuku akan menikah dan aku juga akan menikah dengan adikmu itu” Ratu Shobagyawati dan adiknya Vheeba nampak terkejut begitu mendengar ucapan Raja Maldev Singh
Di benteng Chittor, semua orang nampak sibuk mempersiapkan untuk menyambut kedatangan Raja Maldev Singh, sedangkan Pratap masih bersama Guruji membahas soal rencana pernikahannya, Pratap memuji Ajabe di depan gurunya “Aku sangat menghormati semua wanita Rajput yang telah melahirkan seorang anak perempuan seperti dirinya” ujar Pratap “Kamu harus menguatkan dirimu sendiri, pangeran” Guruji berusaha memberikan dukungan pada Pratap “Aku tidak tahu mengapa semua orang berharap padaku”, “Kamu harus menjaga hubungan ini, pangeran” ujar Guruji SINOPSIS MAHAPUTRA episode 220 by. Sally Diandra