SINOPSIS BEINTEHAA episode 08 (08 January 2014)

SINOPSIS BEINTEHAA episode 08 (08 January 2014) by. RS Masih di Restoran, Zain dan Aliya masih bertengkar, Aliya memperingatkan Zain agar tidak ikut campur dalam pernikahannya, lalu dia pergi

Dirumah Aliya, dia terlihat sedang berada bersama dengan Aayat, Dia marah pada dirinya sendiri karena mengira kalau Zain itu adalah Zeeshan, kemudian Aliya mengingat masa kecilnya bersama Zain,
Dia tidak berubah sedikitpun, kata Aliya,
Kemudian Aayat memberikan padanya gambar Zeeshan, dia mengingat saat dia cuek pada Zeeshan di pesta Tahun Baru , Zeeshan pasti marah karena aku dekat dengan Zai, kata Aliya, lalu Aayat meminta Aliya untuk tenang kemudian dia pergi, Aliya berdoa pada Tuhan agar menunjukkan padanya Jalan yang benar, ketika dia berbalik, dia melihat Zain
Zain mengedipkan mata dan tersenyum padanya, tapi ketika dia mencoba melihatnya dengan lebih dekat, Zain sudah tidak ada, hal ini hanyalah khayalannya,
Apa yang terjadi padaku Tuhan, aku akan menikah dengan Zeeshan tapi kenapa aku selalu memikirkan Zain ,kata Aliya

Dikamarnya, Aliya terlihat sedang tidur, Ayahnya memakaikan selimut padanya, kemudian Shabana datang dan meminta Ghulam untuk membiarkan Aliya tidur, ketika mereka ingin pergi, Aliya menangkap tangan ayahnya,
Mengapa ayah masih belum tidur di jam segini, Tanya Aliya
Ayah sangat khawatir tentang masa depanmu, ayah ingin seseorang sepertimu yang bisa mencintai banyak orang, kata Ghulam
Tidak ada yang seperti itu, kata Aliya
Harus ada seseorang yang akan menemukan masa depannya pada dirimu, kata Ghulam

Disisi lain terlihat Zain sedang mengingat apa yang terjadi hari ini, kemudian temannya Rizwan datang menemuinya dan bertanya
Mengapa kau terlihat sedih, Tanya Rizwan
Kita harus pindah ke hotel, kata Zain

Dikamar Aliya, Ghulam bicara pada Aliya dengan terharu , dia mengatakan kalau Aliya adalah bintang dirumahnya, cahaya dihidupnya, hidupnya akan menjadi gelap, jika Aliya pergi, dia memuji istrinya karena telah melahirkan Aliya, dia sangat terharu, karena Tuhan memberkati Aliya dengan penuh kasih, mereka pun menangis, Shabana meminta Ghulam untuk membiarkan Aliya tidur sekarang karena besok adalah hari pertunangannya, kemudian Ayah dan Ibunya pun keluar dari kamar Aliya
Shabana memberitahu Ghulam kalau dia harus memberikan 10 Lakh kepada orang tua Zeeshan, mereka khawatir tentang keuangan mereka

Dirumahnya, Shaziya menyuruh saif anaknya untuk pergi dan membaca didalam kamarnya, dia melihat Gawhar sedang makan, Dia meminta Gawhar untuk menjaga cara makannya, Gawhar mengejek Shaziya kalau ibu mertuanya mengusirnya, Gawhar mengatakan kalau dia akan mengusir ibu mertuanya dan hanya tinggal menunggu kesempatan saja, Tiba tiba bel pintu berbunyi, Shaziya membuka pintu, dia melihat Fahad dengan Surat permintaan maaf, 

Dirumah Aliya, Ibu Zeeshan membawa manisan dan memberitahu Shabana kalau Manisan ini harus dimakan oleh Aliya dengan tangan Zeeshan, Zain kemudian datang dan mengambil manisan itu lalu membawanya pergi. Ibu Zeeshan bertanya pada Shabana mengenai uang mahar

Dirumah Shaziya, Fahad meminta maaf pada Shaziya tapi dia tidak mau memaafkannya, dia berkata dimana kamu saat Ibu menuduh aku sebagai pencuri, Fahad mencoba untuk menjelaskan, Tiba tiba dia mendapat telepon dari Surayya,
Kamu lagi dimana, Tanya Surayya
Saya lagi dikantor bu, jawab Fahad
Mengapa mobilmu berada didepan rumah Shaziya, Tanya Surayya, Fahad kelihatan gugup mendengarnya, lalu dia menyuruh Fahad keluar dan memintanya untuk bertemu dengannya

Dirumah Aliya, Ghulam dan Shabana pergi kekamar mereka dan mengumpulkan uang yang mereka tabung untuk pernikahan Aliya, untuk diberikan pada orang tua Zeeshan, Aliya dan adiknya datang menemui orang tua Zeeshan, Zain melihatnya dan terpesona melihat kecantikan Aliya, 

Ditempat Shaziya, Fahad berlari menemui Surayya, dia meminta maaf pada ibunya, dia mengatakan kalau Shaziya tidak mau pulang, Surayya meminta Fahad untuk masuk kedalam mobil, karena dia harus pergi ke Bank untuk mengambil uang, Shaziya mendengarnya dan terlihat senang,
Dia bilang kalau dia akan memberikannya pada cucu cucunya yang berada dirumah sekarang, Surayya melihat Shaziya mendengarkan pembicaraan mereka, dan Surayya mengatakan pada Fahad, kalau Shaziya akan balik kerumah dalam waktu 1 jam, Shaziya senang mendengar uang, 

Dirumah Aliya, Ibu Zeeshan memuji kecantikan Aliya, Ibu Zeeshan menyuruh Aliya untuk duduk tapi dia tetap berdiri, Zain mengejeknya dengan mengatakan “kalau ibu mertu menyuruh mu kau harus melakukannya, duduklah, Aliya marah melihat Zain, lalu dia pun duduk, Ibu Zeeshan mengatakan kalau Aliya seperti putrinya sendiri, dia meminta Shabana agar memberikan apa pun yang diminta oleh Aliya, Shabana memberikan mahar pada Ibu Zeeshan, Ibu Zeeshan senang melihatnya, mereka mengambil uang mahar itu tak lama mereka pun pergi, Aliya bertanya pada ibunya, apa yang diberikan ibunya dalam kotak itu, Shabana mengatakan kalau dia memberikan Saree sebagai kebiasaan,
Rizwan bertanya pada Zain “mengapa dia menjadi sorang pelayan dalam pernikahan saingannya, Zain menujukkan pada Rizwan kotak Pil diare dan mengatakan dia akan mencampurkan itu dalam manisan dan akan memberikannya pada Aliya, Rizwan senang mendengarnya, lalu Zain mengambil Manisan itu dari dalam kulkas dan meletakkannya diatas meja, ketika dia ingin mencampurkannya, tiba tiba, Aayat datang, Zain langsung meletakkan pil itu diatas meja, lalu Zain bersembunyi di balik meja, dan Rizwan pergi keluar,
Aayat sedang mencari racun tikus, lalu dia menemukan racun tikus itu didalam meja dan melatakkannya disebelah kotak pil itu, kemudian Aliya datang dan bertanya pada Aayat tentang gaun, kemudian mereka pergi,kemudian Zain keluar dari persembunyiannya dan Riswan datang menemuinya, Zain melakukan kesalahan dengan menaburkan racun tikus itu pada manisan itu,SINOPSIS BEINTEHAA 09 by. RS
Bagikan :
Back To Top