SINOPSIS VEERA episode 715 by. Sally Diandra
Baldev dan Veera akhirnya datang berdua ke pertemuan dewan desa “Veera, lebih baik kamu pergi ke rumah ibumu sana” ujar Baldev kesal, Veera akhirnya berlalu meninggalkan Baldev, saat itu dalam pertemuan dewan desa, dewan desa mengatakan tentang ayah Baldev yaitu Balwant yang dulu pernah menjadi kepala desa “Aku akan menjadi seorang kepala desa yang terbaik” Baldev memuji dirinya sendiri sambil melirik kearah Veera, Baldev bisa melihat Veera sedang berdiri disana, Veera sendiri juga terkejut karena Baldev telah mengetahui keberadaannya “Apakah kamu tidak pergi ke rumah ibumu ? katanya ada pekerjaan penting disana, pertemuan ini akan berlangsung lama, jadi lebih baik kamu pergi saja” pinta Baldev “Iyaaa kamu bisa pergi, Veera ,,, karena kami ada banyak pekerjaan” ujar para dewan desa, akhirnya Veera pergi
Para dewan desa dan Baldev kemudian membahas tentang beberapa gandum yang ada hubungannya dengan Baldev dan mereka meminta Baldev untuk memutuskannya, saat itu kembali Baldev melihat Veera “Kenapa kamu tidak pergi juga ? tidak usah menunggu aku, aku yang akan menjemputmu nanti” ujar Baldev, dalam hati Veera berkata “Baldev pasti akan mengambil sebuah keputusan yang salah, bagaimana caranya menjelaskan padanya ?” Veera merasa cemas dan ketika Veera hendak pergi, Veera mendengar tentang gandum impor,
Veera segera memberikan pendapatnya, Baldev merasa kesal dan berkata dalam hati “Aku rasa sekarang Veera ingin menunjukkan pada semua orang kalau dia itu lebih berpendidikan dan lebih baik daripada aku” rutuk Baldev dalam hati “Barang barang yang diimpor memang bagus, karena aku pernah berada di Polandia, tapi harganya sangat mahal, kita tidak bisa membebani banyak biaya ke petani, aku rasa seharusnya kita bisa mengubah ini” ujar Veera sambil tersenyum karena Veera memang menginginkan moment seperti ini namun Baldev segera menyerangnya dengan menyindir Veera “Baiklah, semua orang harus setuju dengan apa yang Baldev katakan, silahkan saja” Veera kemudian berlalu dari sana
Veera segera pergi ke rumah Ratan, sesampainya disana Veera melihat ibu, bibi dan kakaknya sedang bermain dengan seorang anak kecil, Veera tertawa senang melihatnya dan bertanya “Siapa dia ?” Deepu langsung meminta Veera untuk bermain bersama mereka “Aduuuh ibu capeek sekali bermain” ujar Ratan yang mulai kelihatan lelah
Sementara itu di rumah sakit, Gunjan sedang bersedih sambil menangis dan memikirkan tentang kegugurannya juga kemarahan Ranvi, saat itu dirumah Ratan, Veera juga mulai lelah bermain dengan Deepu “Bagaimana kalau kita mendengar sebuah lagu ?” pinta Ranvi senang “Shagu, apakah kamu bisa menyanyi ?” Ranvi mengangguk sambil tersenyum manis kea rah Deepu, kemudian Ranvi mengajak Deepu bersamanya “Ibu bisa tersenyum bahagia sekali setelah sekian lamanya begitu gadis kecil itu datang, dia telah membawa kebahagiaan dalam rumah kita”, “Memangnya dia itu siapa ibu ?” Veera merasa penasaran dengan Deepu “Ibu sendiri tidak tahu, dia itu tersesat dari ibunya dan Ranvi membawanya kesini tapi kami sudah memberitahu polisi tentang dia, orangtuanya pasti akan datang” ujar Ratan,
Kemudian Veera bercerita tentang Baldev “Aku berusaha untuk membuatnya mengambil keputusan yang tepat karena satu keputusan yang salah bisa menghancurkan banyak orang, aku akan menjadi pihak yang berlawanan untuk membuatnya melakukan hal yang benar” ujar Veera
Ratan dan bibi Chaiji tertawa bersama sama begitu mendengar ucapan Veera tentang Baldev “Baldev itu telah menjadi seorang kepala desa dan sekarang aku ingin dia menjadi seorang kepala desa yang baik, ibu”ujar Veera
Saat itu Ranvi datang sambil membawa gitar “Shagu, ajari aku bermain gitar”, “Baiklah !” tak lama kemudian Gunjan pulang ke rumah dan melihat Ranvi sedang bersama seorang gadis kecil, Gunjan mendengar pembicaraan mereka “Seorang anak memang bisa membawa kebahagiaan, nanti ketika Ranvi memiliki anak anaknya sendiri, Ranvi pasti akan sangat mencintai mereka, mereka pasti akan sangat beruntung” ujar Ratan senang “Iyaaa, ibu ,,, kakak pasti akan sangat beruntung karena kakak sudah mengurusi aku dan menyayangi aku, maka kakak pasti akan sangat lebih mencintai dan menyayangi anak anaknya” ujar Veera senang
Ketika Gunjan masuk ke rumah, Deepu segera menyapa Gunjan “Siapa kamu ?”, “Aku juga tinggal disini” ujar Gunjan, Ranvi segera menyela pembicaraan mereka “Dia ini istriku, Deepu”, “Kenapa dia kelihatan sangat cemas ?” tanya Deepu penasaran “Aku baik baik saja, dokter tadi baru saja memberikan aku obat jadi aku sedikit kuyu”, “Kalau begitu kamu istirahat saja karena begitu penyakitnya tahu kalau kamu tidur maka dia pasti akan pergi” ujar Deepu polos “Iyaa Gunjan, lebih baik kamu istirahat saja” ujar Ranvi
Gunjan kemudian pergi ke kamarnya, Veera bergegas pergi ke kamar Gunjan, saat itu Gunjan sedang teringat pada ucapan dokter sambil menangis, Veera sangat khawatir melihat kondisi Gunjan “Gunjan, ada masalah apa ? mungkin aku bisa mengurangi beban di hatimu“, “Aku hanya sedang mencemaskan kesehatan ibuku, aku tidak bisa mengatakannya pada Ranvi karena nanti dia akan menyalahkan dirinya sendiri” ujar Gunjan sedih “Kamu dan kak Ranvi tidak bisa saling jauh satu sama lain karena kalian berdua saling mencintai satu sama lain” hibur Veera
Baldev akhirnya pulang ke rumah dan mengatakan pada ibunya kalau dirinya tidak lapar, sementara Manjeet sedang berfikir dalam hati “Kenapa Geet tidak juga datang sampai sekarang ?” ujar Manjet kesal, sedangkan di rumah Ratan, Ratan merasa heran karena tidak ada seorangpun yang datang ke kantor polisi untuk mengambil Deepu, tak lama kemudian seorang perempuan datang ke rumah Ratan dan mengetuk pintu rumahnya, perempuan itu bertanya tentang anaknya, Deepu “Apakah kamu ini Ranvijay ?” tanya perempuan itu sambil menangis “Katakan padaku dimana anakku ?”, “Dia baik baik saja, mari ikut aku” begitu Deepu melihat perempuan itu, Deepu merasa senang dan langsung berteriak memanggilnya “Ibuuuuu !!!” Deepu segera memeluk putrinya “Kenapa kamu melepaskan pegangan tanganmu di pasar tadi ?” ujarnya sambil menangis
“Dia baik baik saja, jangan khawatir, anakku yang menemukannya tadi, dia terlihat tersesar jadi anakku yang membawanya kemari” hibur Ratan, perempuan itu mengenalkan dirinya bernama Geet, Geet sangat berterima kasih pada Ratan sekeluarga “Aku sangat senang bermain main disini, ibu”, “Aku tidak tahu bagaimana caranya berterima kasih dan meminta maaf atas anakku ini” ujar Geet malu “Anak anak memang selalu membuat sebuah rumah menjadi lebih baik” Gunjan langsung memperhatikan Ratan begitu mendengar ucapan ibu mertuanya ini “Aku baru datang hari ini dan aku juga baru disini, kalau begitu kami permisi dulu”, “Biar Ranvi yang akan mengantarmu, memangnya kamu mau pergi kemana ?” tanya Ratan, Geet kemudian memberikan alamat rumah yang akan ditujunya dan Ranvi membacanya, Ranvi segera memberikan catatan yang berisi alamat itu ke Veera, Veera bergegas membacanya
SINOPSIS VEERA episode 716 by. Sally Diandra
