SINOPSIS VEERA episode 609 by. Sally Diandra
Di rumah Ratan, ketika Veera hendak melangkah keluar rumah, Ranvi datang dan mencegah Veera, Ranvi melarang Veera menemui Baldev “Kakak, aku mencemaskan Baldev, aku ingin melihat dia” pinta Veera dengan mengiba “Apa yang akan terjadi dalam satu hari kamu sudah bertemu dengannya kemarin” Veera hanya bisa menangis mendengar larangan kakaknya, sementara itu di dalam penjara Rajveer memukuli para preman untuk menunjukkan kalau Baldevlah yang memukuli mereka “Kami sudah memukuli Baldev dengan baik” ujar salah satu preman bayaran Rajveer “Jangan membuat luka apapun di wajahnya tapi hancurkan tubuhnya saja” perintah Rajveer, kemudian para preman memukuli Baldev lagi
Sementara itu di rumah Ratan, Ranvi masih bersikeras melarang Veera pergi menemui Baldev “Baldev sudah membunuh paman Nihal, Veera !” bentak Ranvi “Aku tahu itu tidak benar, aku akan pergi menemuinya, kakak” Veera juga bersikeras dengan pendiriannya “Kamu tidak akan pergi ke mana pun dan tidak akan bertemu Baldev !” ancam Ranvi sambil mengacungkan jarinya ke arah Veera
Di penjara, setelah puas memukuli Baldev, para preman memberikan setruman listrik pada Baldev, saat itu Jaggi dan Billa ada di kantor polisi dan mendengar jeritan Baldev dari luar lalu mereka masuk ke dalam kantor polisi hendak menemui Baldev “Inspektur Rajveer, kami ingin bertemu dengan Baldev” pinta Jaggi dan Billa kompak “Apa kalian sudah mendapatkan pengacara ?” sindir Rajveer sinis lalu Rajveer membuat mereka takut, namun Jaggi berlari untuk melihat Baldev dan dia terkejut ketika melihat kondisi Baldev, para preman langsung bersembunyi “Inspektur Rajveer, apa yang terjadi pada Baldev ?” tanya Jaggi heran “Baldev sedang tidur, sudahlah pergilah dari sini sekarang dan jangan datang lagi ! atau aku akan memasukkan kalian ke dalam penjara juga !” Rajveer lalu mengusir Jaggi dan Billa keluar
Pada saat yang bersamaan, Veera masih saja terus menangis sambil ngobrol dengan Gunjan “Gunjan, aku sangat mencintai Baldev dan aku akan mendukung dia, aku tidak tahu tidak tahu apa terjadi dan kenapa ?” ujar Veera sedih, saat itu Bansuri kembali datang ke rumah Ratan untuk menemui Ranvi “Ranvi, aku mohon, selamatkanlah Baldev, karena polisi yang bernama Rajveer itu memukuli anakku” pinta Bansuri dengan mengiba “Tidak ada yang bisa memukul Baldev di dalam penjara, ibu” Bansuri langsung menyahut “Tadi Jaggi pergi menemui Baldev dan melihat dia pingsan di penjara dan Rajveer juga tidak membiarkan kami melihat dia, Baldev itu adalah temanmu, pergilah dan temui dia sekali saja” ujar Bansuri sambil mengatupkan kedua tangannya di depan dada dan memohon pada Ranvi “Baiklah, aku akan menemuinya” akhirnya Ranvi luluh juga dan mau menemui Baldev, Bansuri bergegas pergi dari sana, Ratan yang bisa melirik kearah Ranvi dalam diam
Ranvi akhirnya mengunjungi kantor polisi, saat itu para preman masih memukuli Baldev, Rajveer segera menyambut kedatangan Ranvi “Ranvi, kenapa kamu datang kesini ?” tanya Rajveer heran, saat itu Rajveer membawa salah seorang preman dan mengatakan sesuatu padanya “Berpura-puralah jadi orang baik dan bilang kalau kamu sudah dipukuli oleh Baldev” preman itu hanya mengangguk “Rajveer, ibu Bansuri bilang kalau Baldev dipukuli” Rajveer menggeleng “Tidak, malah sebaliknya, Ranvi ,,, Baldevlah yang memukuli orang lain, kamu tahu Baldev kan ? kalau dia marah, dia bisa melakukan apapun” Ranvi merasa heran “Bagaimana bisa dia melakukan hal ini ?” tanya Ranvi lagi “Aku telah memperlakukan Baldev dengan baik, tetapi jika aku menjelaskan padanya, dia tidak mau mendengarkan dan tidur saja” jelas Rajveer, Ranvi melihat Baldev sedang tidur “Kami harap kami bisa menyingkirkan Baldev” Ranvi meminta maaf kepada Rajveer
Di rumah Balwant, Balwant sedang ngobrol dengan seorang pengacara di telfon dan mengetahui kalau Baldev tidak bisa dibebaskan dengan mudah, Balwant sangat sedih dan menangis, sementara itu Gunjan sedang menunggu Ranvi sambil berdoa untuk Baldev “Gunjan apakah kak Ranvi sudah pulang ?” tanya Veera cemas “Dia pergi untuk menemui kak Baldev, Veera ,,, karena ibuku datang dan memohon padanya untuk melihat kondisi kak Baldev” jelas Gunjan, saat itu Ratan menemui mereka dan meminta Gunjan untuk membuatkan teh untuk bibi Chaiji “Gunjan, memangnya apa yang bibi Bansuri katakan ?” tanya Veera penasaran, Gunjan hanya diam saja, Veera memaksa dan bertanya lagi “Bukan apa-apa, Veera ,,, lebih baik kamu makan dulu sana” sela Ratan,
Veera yang sangat penasaran langsung menghentikan Gunjan “Aku rasa ibu menyuruh kamu pergi, aku ingin tahu apa yang terjadi ? Apakah Baldev baik-baik saja di sana ?” tanya Veera cemas, saat itu Ranvi pulang dari kantor polisi “Tidak terjadi apa-apa padanya, Baldev malah memukul orang lain di penjara, tidak ada yang terjadi padanya, dia baik-baik saja, Baldev adalah orang yang terlahir untuk menyakiti orang lain” Veera langsung menyela “Apa kakak bicara dengan Baldev ?” Ranvi menggeleng “Tidak, tidak perlu, Rajveer mengatakan padaku apa yang terjadi di sana” Veera menyela lagi
“Ini tidak mungkin terjadi, ini salah paham, aku tahu Baldev tidak mungkin melakukan hal ini, aku akan bicara dengannya, biarkan aku bertemu Baldev sekali saja, kak ,,, terakhir kali aku bertemu Baldev aku sedang tidak bisa berpikir” Ranvi pun menyahut “Apa yang mau kamu cari tahu, Veera ? Kamu lupa kalau aku ada di sana ketika Baldev berdiri di dekat mayat paman Nihal dengan memegang senjata pembunuhan, apa kamu sudah kehilangan akal ? Baldev adalah seorang pelaku kriminal ! Kamu tidak boleh bertemu dengan Baldev mulai hari ini !” ancam Ranvi, Veera hanya bisa menangis mendengarnya SINOPSIS VEERA episode 610 by. Sally Diandra
