SINOPSIS VEERA episode 502 bagian 1 by. Sally Diandra
Baldev sangat khawatir karena dirinya tidak bisa mengatakan keinginannya ke Ranvi, saat itu Veera menelfonnya dan bertanya apakah usahanya sudah berhasil “Belum, Veera ,,, padahal aku sudah mencoba begitu keras” ujar Baldev kesal “Meskipun aku gagal tapi aku akan pergi dengan paman Nihal” Baldev kaget “Apa ? Dengan paman Nihal ?” Veera mengiyakan “Iyaa, dia sudah tahu tentang hal itu” ujar Veera “Baiklah” Baldev sedikit lega “Kami akan pergi ke kota” Baldev mulai penasaran “Kenapa kalian kesana ?” Baldev semakin penasaran “Untuk bermain gitar” Baldev semakin bingung dengan arah pembicaraan Veera
“Apa ? Sebenarnya apa yang sedang kamu bicarakan ini, Veera ? Sudah biar kami yang mengatur semuanya, kamu tidur saja” pembicaraan mereka pun terputus dan kali ini Veera yang bingung karena pembicaraan mereka nggak nyambung sama sekali “Apa yang terjadi padanya ?” sedangkan di tempat Baldev, Baldev berkata pada dirinya sendiri “Ini hal yang sangat penting bagiku, aku rasa mungkin Veera ingin mengatakannya sendiri pada Ranvi tentang hubungan kami ? Tapi sudahlah lupakan saja, aku akan mengatakannya sendiri pada Ranvi, aku harus melakukannya sendiri dan tidak ada seorangpun yang bisa menghentikan aku kali ini” ujar Baldev pada dirinya sendiri
Keesokan harinya, Veera sedang menghitung beberapa bekal yang sudah dipaking oleh bibi Chaiji dan Ratan, Veera merasa heran karena ibu dan bibi gendutnya membawakan makanan bekal yang sangat banyak untuk Ranvi, saat itu Gunjan datang dan memasukan semua bekal makanan tersebut ke dalam tas, Veera bisa merasakan kalau Gunjan sedang bersedih “Gunjan, aku tahu kalau kamu sangat sedih karena Ranvi akan pergi tanpa dirimu, tapi cobalah untuk mengerti dirinya, kakakku tidak salah” Gunjan hanya terdiam “Kamu juga tidak salah, apalagi ketika hal itu berhubungan dengan perasaan” ujar Veera
Saat itu Ranvi datang, di susul oleh paman Nihal dan Baldev “Baldev, apa yang ingin kamu katakan ? Dari kemarin kamu belum mengatakannya bukan ?” Baldev kemudian memberikan Ranvi sebuah hadiah, seketika itu juga Ranvi membukanya, rupanya hadiah dari Baldev berupa smartphone android “Kamu bisa menemui semua orang disini dan kami juga bisa menemui kamu” ujar Baldev “Iyaa, kami akan tetap merasa kalau kami masih bersama dengan dirimu, kak” sela Veera “Aku tidak bisa menerima hadiah yang mahal seperti ini” ujar Ranvi canggung “Tidak tidak, itu bukan untuk kamu tapi itu untuk adikku, Gunjan ,,, dengan begitu dia bisa menunjukkan wajahnya setiap hari ke kamu” Ranvi sangat berterima kasih ke Baldev “Aku tidak tahu bagaimana aku bisa mengembalikan hadiah ini” ujar Ranvi bimbang “Itu mudah saja, berikan saja adikmu itu padaku, hidupku ini juga selalu siap sedia untukmu” bathin Baldev dalam hati “Seharusnya aku membicarakan tentang hubunganku dengan Veera sekarang” bathin Baldev lagi sambil senyum senyum kikuk di depan Ranvi, Gunjan yang masih merasa sedih bergegas berlalu dari sana,
Kemudian Ranvi mengajak paman Nihal dan Baldev untuk duduk di kursi, Ranvi dan paman Nihal mulai membuka buka ponsel barunya itu, sementara Veera bergegas mengisi ponsel baru itu dengan nomer telfon teman dan kerabat Ranvi, tak lama kemudian Baldev mendapat telfon dari Jaggi, Baldev segera menemuinya, rupanya Jaggi memberikan tiket kereta api yang dipesannya, Baldev kemudian masuk lagi ke dalam rumah Veera dan meminta Ranvi untuk bicara empat mata “Ranvi, aku harus mengatakan sesuatu padamu, bisakah kita ngobrol sebentar ?” ketika Baldev dan Ranvi sudah saling berhadap hadapan, tiba tiba Veera memberikan kode ke Baldev untuk menghampirinya, Baldev bingung antara ngomong sama Ranvi atau menuruti permintaan Veera tapi karena Veera terus menerus memintanya,
Akhirnya Baldev menunda untuk ngobrol dengan Ranvi dan menghampiri Veera “Veera, ada apa sih ?” tanya Baldev heran “Ayoo kita pergi, Baldev ,,, aku mau ambil gitar untuk kak Ranvi” pinta Veera ”Kalau begitu beri aku waktu lima menit !” Veera langsung menggelengkan kepalanya “Tidak, Baldev ,,, kita bisa terlambat nanti !” Veera tetap bersikeras untuk pergi “Ya sudah, ambilkan aku segelas air putih dulu, aku haus” Veera bergegas pergi ke dapur, sementara Baldev melihat ada sebuah buku catatan di atas meja di dekat Ranvi,
Baldev segera mengambilnya dan menulis sebuah surat yang mengatakan kalau dirinya mencintai Veera dan Veera mencintainya juga, Baldev meminta persetujuan Ranvi untuk pernikahan dan cinta mereka berdua, kemudian di masukkannya surat itu didalam amplop yang berisi tiket kereta api dan diberikannya surat itu ke Ranvi dan meminta Ranvi untuk melihatnya, saat itu Veera datang membawakan Baldev segelas air putih, setelah minum, merek pun pamit “Kakak, aku mau pergi sama Baldev dulu untuk melihat pengerjaan rumah kaca, ayooo kita pergi Baldev !” Veera dan Baldev segera pergi dari sana SINOPSIS VEERA episode 502 bagian 2 by. Sally Diandra
sebelumnya selanjutnya
sebelumnya selanjutnya
