SINOPSIS VEERA episode 541 by. Sally Diandra
Ketika Baldev sampai dirumah Veera, Baldev marah begitu melihat Veera sedang bersama Rajveer, mereka berdua nampak begitu akrab satu sama lain, saat itu Veera melihat kedatangan Baldev tapi Baldev langsung pergi dari sana, Baldev keluar dari rumah Veera dan melemparkan manisan yang dia bawa sedari tadi “Veera, apakah kamu sedang mencari sesuatu ?” tanya Rajveer heran begitu melihat sikap Veera “Ooh tidak” kemudian Rajveer mengajak Veera ngobrol soal makanan “Kalau begitu ayoo ikut aku” Rajveer langsung menyahut “Aku sangat lapar” saat itu Ranvi melihat kebersamaan mereka dan tersenyum senang,
Sementara itu Gunjan meminta pada Ranvi untuk memberikannya waktu untuk menari bersama dirinya “Mengapa tidak ? Ayooo” Gunjan dan Ranvi kemudian menari bersama, Ratan dan Nihal juga ikut tersenyum melihat semua orang nampak sangat bahagia dan menikmati acara tersebut, terlebih Ranvi yang terus menerus tersenyum melihat Veera bisa tertawa lepas ketika bersama Rajveer, ketika Veera sedih, Rajveer menceritakan cerita lucu padanya dan Veera tertawa lagi,
Ranvi terus menerus memperhatikan adik kesayangannya ini,
Ratan menghampiri Ranvi dan melihat anaknya itu sedang tersenyum senang “Ranvi, lihat kamu kelihatan senang sekali” Ranvi mengangguk “Iya, ibu” Ratan langsung menyahut “Kalian berdua ini kakak dan adik saling tersenyum satu sama lain dengan perasaan bahagia, kalau begitu mulai sekarang coba kamu pikirkan tentang hubungan Veera dan Baldev karena adikmu itu sangat mencintai dia” pinta Ratan apakah aku ini adalah musuhnya, ibu ? Aku juga sangat menyayangi Veera dan aku juga ingin melihat dia aman dan terlindungi, seperti saat ini, coba ibu lihat” ujar Ranvi sambil terus memperhatikan Veera dan Rajveer “Aku yakin kalau Baldev tidak akan bisa memberikan dirinya hal ini” Ratan merasa cemas begitu mendengar ucapan Ranvi
Saat itu Rajveer sedang mencuci tangannya, Veera mencoba menelfon Baldev namun Baldev tidak mengangkat telfonnya, Jaggi dan Billa yang saat itu sedang bersama Baldev merasa heran “Ada apa, Baldev ? Apakah Ranvi mengatakan sesuatu lagi padamu ?” Baldev segera mematikan ponselnya dan menegur kedua temannya itu “Aku mau pulang ke rumah !”ujar Baldev kesal
Sementara itu Rajveer sangat menyukai makanan buatan Ratan “Ranvi, makanan buatan ibumu sangat enak sekali” Rajveer juga memujinya ke Ratan “Datanglah kapan kapan kemari lagi” Rajveer merasa senang mendengar undangan Ratan “Ranvi, keluargamu ini adalah salah satu contoh keluarga yang menyenangkan untuk semua orang” Rajveer juga tidak henti hentinya memuji Ranvi dan Veera “Kami bangga padamu” Ranvi langsung menyahut “Adikku ini sangat special, oleh karena itu aku ingin agar dia mendapatkan yang terbaik” Rajveer tersenyum mendengar ucapan Ranvi “Tentu saja ! Kalau begitu aku akan pulang dulu sekarang” Rajveer pun pamit pulang pada seluruh keluarga Ranvi, kemudian Ranvi mengantarnya hingga keluar, sedangkan Veera merasa khawatir karena dia tidak bisa menghubungi Baldev
Keesokan harinya, Veera bangun dan melirik ke arah ponselnya “Baldev tidak membalas smsku” Veera merasa cemas, saat itu Gunjan menemui Veera dan membicarakan tentang desain untuk kulkas mereka, namun Veera tidak tertarik, dia malah bertanya tentang Baldev ke Gunjan “Dia kan sudah pulang ke rumah kemarin malam ? Kenapa ? Apakah kamu tidak bicara dengannya ?” Veera menggeleng “Dia tidak membalas smsku” Gunjan langsung menyahut “Aku sempat ngobrol dengannya semalam dan aku mengatakan padanya tentang pesta Dandiya” Veera merasa penasaran “Aku akan menemuinya kalau begitu” Veera bersikeras “Ranvi pasti tidak akan menyarankan aku melakukan hal ini karena dia tidak tertarik dengan hal ini” ujar Gunjan bingung
Ratan sedang meminta pekerjanya untuk mengepel lantai, saat itu Nihal datang dan tiba tiba saja terpeleset, Nihal langsung memegang tangan Ratan, Ranvi juga kebetulan lewat di tempat tersebut, ikutan memegang tangan mereka dan menggiring mereka menjauh dari sana “Paman, masuklah kedalam, aku akan meminta Gunjan untuk membuatkan teh” ujar Ranvi
Sementara itu Veera menemui Jaggi dan Billa “Kenapa Baldev tidak mengatakan padaku kalau dia pergi ke kota hari ini ?” Billa dan Jaggi juga tidak tahu apa alasan Baldev berbuat seperti itu “Tapi dia akan pulang nanti malam” kemudian Veera memberikan pesannya ke teman teman Baldev itu dan meminta Baldev agar segera menemuiny, saat itu Veera sekilas mendengar obrolan teman Baldev kalau Baldev sangat khawatir karena Veera, dalam hati Veera berkata “Mereka pasti tidak akan mengatakannya padaku, aku akan menanyakan pada Baldev malam nanti” bathin Veera cemas,
Sedangkan Gunjan sedang bertanya pada Ratan tentang desain kulkas terbaru yang lebih besar tentunya “Itu pasti akan sangat mahal sekali, Gunjan ,,, dan ibu rasa kita begitu memerlukannya” Gunjan langsung menyela ucapan Ratan “Kalau ibu melihatnya, ibu pasti akan berharap untuk membelinya” kemudian Gunjan menunjukkan keuntungan mempunyai kulkas yang besar tersebut “Lalu bagaimana dengan kulkas yang lama ? Kulkas itu kan masih bekerja” Gunjan tersenyum dan dengan santai mengatakan “Kita akan menjualnya di Quikir (online), ibu” Gunjan kemudian menunjukkan aplikasi mobile di ponselnya, Ratan tersenyum “Ya sudahlah, belilah apapun yang kamu inginkan” Gunjan sangat senang mendengarnya
Malam harinya, Veera sedang ngobrol di telfon dan bergegas menemui Baldev, Jaggi dan Billa memberitahu Baldev kalau Veera mencarinya “Dia bilang kalau dia ingin bertemu denganmu di Machaan, pergilah dan temui dia, dia itu kelihatan sangat mengkhawatirkan kamu, jangan marah, Baldev ,,, berbaikanlah dengannya” saran teman teman Baldev,
Sementara itu Veera sedang menunggu Baldev “Aku tidak boleh telat pulang karena kak Ranvi pasti akan sangat marah padaku” saat itu Baldev sedang dalam perjalanan ke sana, ketika Veera sedang cemas menunggu Baldev, tian tiba VeerissRajveera menemui Veera dan memegang tangan Veera “Ayooo ikutlah denganku, Veera ,,, aku akan mengantar kamu pulang, disini tidak aman dan sekarang kan aku ini temannya Ranvi, jadi aku tidak bisa meninggalkan adik temanku seperti ini” Veera bingung dan tidak bisa berkata apa apa,
Akhirnya Veera duduk di dalam mobil jeep Rajveer, Baldev saat itu sudah sampai disana dan melihat Veera bersama Rajveer, Baldev langsung berteriak “Veeraaaa ! Inspektur polisi ini kemarin ada pesta, sekarang ada disini juga ! Aku akan menulis laporannya !” Baldev benar benar cemburu melihat Veera bersama Rajveer, namun Veera tidak mendengar karena mbil jeep itu telah membawa Veera pergi “Kenapa aku harus memanggilnya ? Kalau dia tidak peduli padaku, dia tidak mau menungguku dan malah pergi dengan polisi itu !” ujar Baldev geram
Dalam perjalanan Veera berkata dalam hati “Bagaimana jika Baldev datang setelah aku pergi ?” Veera segera meminta Rajveer untuk menghentikan mobilnya dan mencoba mencari alasan “Aku akan menunggu kamu, aku tidak akan membiarkan kamu sendirian, Veera” Veera langsung menyahut “Jangan khawatirkan aku, aku ini berasal dari desa ini, disini tidak akan beresiko untukku” Rajveer langsung menyela “Apakah kamu mau pergi kesana untuk menemui Baldev ? Kamu bisa menemuinya tanpa alasan apapun, ayooo ikut denganku, aku akan mengantar kamu kembali” kemudian mereka berdua pun pergi dari sana, Rajveer akhirnya mengantar Veera kembali ke tempat semula di Machaan dan berkata “Aku harap kamu tahu apa yang kamu lakukan disini kali ini, karena tempat ini tidak baik untuk gadis manapun” Veera langsung menyahut “Kamu tidak usah peduli tentang hal ini” kemudian Rajveer pergi dari sana meninggalkan Veera sendirian
Veera akhirnya menunggu Baldev kembali disana “Apakah dia sudah datang atau pergi ?” Veera kemudian mengirimkan smsnya kembali ke Baldev
Baldev sudah sampai dirumahnya sendiri ketika mendapat sms dari Veera kalau saat ini dia sedang menunggunya “Aku sedang menunggu kamu, kenapa kamu tidak datang ?” Baldev tersenyum sinis dan berkata pada dirinya sendiri “Memangnya dimana kamu menunggu aku, Veera ? Apakah kamu pikir mataku buta dan tidak bisa melihat apa yang telah kamu lakukan ?” Baldev kemudian melempar ponselnya dengan keras dengan perasaan marah lalu mengambilnya kembali,
Saat itu Bansuri memasuki kamar Baldev dan melihat apa yang dilakukan anaknya ini, dalam hati Bansuri berfikir “Apakah Baldev sedang bertengkar dengan Veera ?” Bansuri langsung mendekati Baldev “Baldev, ada apa ? Apa yang terjadi sayang ?” Baldev menggeleng “Tidak ada apa apa, ibu ,,, ponsel ini hanya terlepas dari tanganku, tidak ada apa apa, ibu ,,, ibu jangan seperti hendak memakan otakku saja dengan tatapan seperti itu, pergilah dari sini” pinta Baldev “Ibumu ini bisa melihat semuanya, Baldev ! Ranvi dan Veera telah menunjukkan sikap mereka dan kamu tidak bisa melihat hal ini ?” Baldev mulai memikirkan kata kata ibunya SINOPSIS VEERA episode 542 by. Sally Diandra
sebelumnya selanjutnya
sebelumnya selanjutnya
