Sinopsis Mohabbatein episode 739 (ANTV 197) "Raman Selingkuh".

Sinopsis Mohabbatein episode 739 (ANTV 197) "Raman Selingkuh". Nidhi marah melihat Shanya/Ishita menggoda Raman. Ishita mengajak Raman pergi ke kamatnya. Tapi Ramanmenolak. Raman pura-pura malu dan takut kalau ada yang melihat. Ishita berkata, "kau akan terkejut, ayo ikut aku!" lali Ishita membawa Raman ke kamar hotel. Nidhi mengikutinya dnega marah.

Bala bertanya pada Romi, "apa yang terjadi? Mengapa kau dududk seorang diri di sini?" Rami menggeleng, "tak apa. AKu baik-baik saja..." Bala lalu duduk di samping Rimi dan berketa kalau dirinya terkadang juga duduk sendiri di tempat itu. Romi bertanya tentang kelas Bala, "apakah kau kau butuh komputer?" Bala menggeleng, "tidak sekarang, aku akan memberitahumu saat aku membutuhkan. Tapi kau kan bergabung di kantor Raman?" Romi mengangguk, "aku bekerja. Aku berpikir untuk melakukan bisnis juga. kalau kau butuh teman, kau bisa memberitahu aku.." Bala memgangguk, "tentu. Vandu mungkin pulang lambat. Aku garus pergi, Jika dia datang, katakan aku sudah pulang.." Romi beroikir bagaimana caranya mendapatkan uang.

Ishita bertanya pada raman, "apa kau yakin, Nidhi melihat kita?" Raman mengangguk, "dia bisa melihat dan mendengar kita dari pintu ini..biasanya begitu.." Ishita senang, "bagus. Tapi jika dia tidak datang.." Raman memberitahu Ishita kalau dia telah memasang cctv dalam gudang dan mereka bisa melihat rekamannya dari sini. Ishita bertanya, "apa itu artinya kita bisa melihat dia juga?" Raman mengangguk. Nidhi sangat marah melihat tanda 'jangan ganggu!" Dia melihat pintu gudang teruka dan masuk kedalam.

raman dan Ishita melihat Nidhi dalam gudang. Mereka sengaja bicara keras untuk membuat Nidhi mednengar mereka. Nidhibenar-benar mendengar dan coba melihat apa yang i dlakukan Raman dan Ishita melalui jednela. Nidhi melihat Ishita menggoda Raman, sementara Raman terlihat enggan dan tidak nyaman. Ishita merayu, "hanya kau dan aku di sini... katakan padaku, kau ingin minum apa? Ayo duduk di sini!" Raman bertanya, "kau mau apa?" Ishita mengajak Raman mulai melakukan kerja sama. Raman menolak, "hubungan kerja tidak seperti ini.." Nidhi mendengar semuanya dan berpikir kalau Sarika benar tentang Shanaya.

Ishita memberitahu Raman kalau raichand memanggilnya untuk menika, "aku tiba di pernikahanmu, tapi pernikahanmu telah di batalkan. Pertunanganku juga batal. Apa artinya ini? Ada hkoneksi dalam takdir kita.." Raman menyahut, "aku kaget melihatmu di sini. kau sangat mirip dengan..." Ishita menyahut, "aku mirip istrimu? hati kita terhubung." Raman menyangkal, "kau mulai gila.." Nidhi mendengar itu semua dan marah pada Shanaya.

Tuan Bhalla menjaga Shagun dan berterima kasih padanya karena memberinya kebahagiaan pada keluarga, "luopakan kisah lama. Kami senang kau memberi Raman dan Ishita bayi. Aku ingin memberi sesuatu padamu. AKu punya proper. AKu akan memberikannya padamu. Tolong simpan dokumen ini.." Shagun menolak, "aku tak bisa mengambilnya. AKu melakukan ini untuk diriku sendiri. Aku tak melakukan kebaikan..." Romi melihat semua itu. Ibu Bhala berkata kalau Shagun harus menerima, "kau punya hak juga.." Sahgun tetap menolak. Romi berpikir untuk mengambil kerta situ dan akan memberikannya pada Sarika agar dia berhenti membantu Nidhi.
Bagikan :
Back To Top